Dokumen Dokumen yang di Butuhkan Untuk Melihat Performa Perusahaan Anda - Untuk Melihat performa Perusahaan Anda harus Di butuhkan. Dokumen-dokumen yang diperlukan tersebut antara lain :
- KTP (Atas nama pemohon, pengurus, atau pemegang saham.
- NPWP (Nomor Pokok WAjib Pajak)
- Akta Pendiri dan Akta Perusahaan
- Sura Pengesahan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia
- SIUP (Surat Izin Usaha Perusahaan)
- TDP (Tanda Daftar Perusahaan)
- Data keungan berupa rekening koran/abungan tiga bulan terakhir
- Data dasilitas dari bank laimn
- Laporan Keungan usaha tiga tahun terakhir
- Dokumen jaminan seperti sertiikat anah dan bangun, IMB, PBB, profil perusahaan, kontrak kerja, daftar pemasik barang, dafar pembeli, pembayar, pemesan barang, dan sejenisnya.
Semua data tersbut diperlukan untuk melihat performa perusahaan Anda, layak atau tidak untuk diberikan pinjaman kredit. Ada hukum dasar yang harus Anda pedomani bahwa:"Tidak akan ada orang yang mau terlibat dalam bisnis yang tidak terukur, tidak mampu melihat peluang pasar, apalagi tidak mampu menjelaskan keungan apa yang akan diperoleh". Kemampuan dalam melihat peluang pasar akan tampak dalam bisnees plan yang Anda buat.
Karena itu, agar semangat bisnis dapat melekat ke dalam jiwa para pengelolanya, maka pada perushaan yang telah maju, menyusun business plan sangat diutamakan. Sesibuk apa pun usahanya, seluruh jajaran menejemen harus selalu dilibakan dalam penyusunan business plan. Bukan asal pesan dan teriam jadi dari sekonsiltan bisnis layaknya seorang mahasiswa membeli skripsi. yang demikian dijamin akan mengalami banyak kesulitan dalam menjalankan bisnisnya karena manajemen tidak mengusai permasalahanya dengan baik.
Padahal, dengan membuat perencanaan bisnis yang tepat dan terkuasai, manajemen dapat menyiapkan skenario dan altternati solusi bagi setiap masalah yang terjadi di masa mendatang sehingga peran, fungsi dan akifitasi setiap unit kerja dalam organisasi dapat terpetakan dalam menghasilkan produk usahanya. Manajemen juga dapat merancang bisnisnya dengan :
- Analisis yang cermat
- Melakukan perbaikan stategi dan sistem
- Mengurangi kesalahan
- Menambah skill dan
- Memberikan wewenang kepada karyawan untuk bekerja lebih menanang
Komentar
Posting Komentar